Sejarah dari Kastil Windsor
Istana Windsor adalah istana abad pertengahan dan kediaman resmiKerajaan Britania Raya di Windsor, Berkshire, Inggris. Istana ini terkenal karena asosiasi jangka panjangnya dengan keluarga kerajaan Inggris dan juga karena arsitekturnya yang megah. Istana aslinya dibangun setelah invasi Norman oleh William sang Penakluk. Pada masa pemerintahan Henry I, istana ini mulai digunakan sebagai kediaman resmi bagi keluarga kerajaan Inggris, dan menjadi istana terlama yang dihuni di Eropa. Arsitektur kastil yang megah, digambarkan oleh sejarawan seni Hugh Roberts sebagai "arsitektur luar biasa dan tak tertandingi di Eropa". Bangunan istana meliputiKapel St George, yang dibangun pada abad ke-15. Lebih dari lima ratus orang tinggal dan bekerja di Windsor, sehingga menjadikannya sebagai istana kuno yang dihuni terbesar di dunia.
Pada awalnya istana ini dirancang untuk melindungi dominasi Normandari sekitar pinggiran kota London, dan untuk mengawasi bagian strategis penting dari Sungai Thames. Secara bertahap, struktur bangunan kemudian diganti dengan benteng batu, dan benteng ini bertahan selama pengepungan berkepanjangan dalam Perang Baron Pertama pada awal abad ke-13. Henry III kemudian membangun istana mewah di dalam kastil selama abad pertengahan, dan Edward IIIselanjutnya mengembangkan kembali istana menjadi lebih megah, bahkan pembangunannya saat itu disebut sebagai "proyek bangunan yang paling mahal pada Abad Pertengahan di seluruh Inggris". Selama periode Tudor, Henry VIII dan Elizabeth I meningkatkan penggunaan kastil sebagai istana resmi kerajaan dan pusat hiburan diplomatik
Istana Windsor berhasil selamat dari periode yang penuh gejolak selama Perang Saudara Inggris, di mana benteng ini digunakan sebagai markas militer bagi pasukan Parlemen dan penjara bagiCharles I. Selama era Restorasi, Charles II menata kembali Istana Windsor dengan bantuan dari arsitek Hugh May, menciptakan satu kompleks bangunan megah, dan interior Barok, yang masih tetap berdiri hingga saat ini. Setelah ditelantarkan selama abad ke-18,George III dan George IV merenovasi dan membangun kembali istana Charles II dengan biaya besar-besaran, menghasilkan desain yang saat ini menjadi apartemen Negara yang bergaya Rococo, Gotik dan Barok. Ratu Victoria membuat perubahan kecil di istana dengan menjadikannya sebagai pusat hiburan kerajaan selama masa pemerintahannya. Istana Windsor digunakan sebagai tempat berlindung bagi keluarga kerajaan saat berlangsungnya pengeboman Jerman Nazi terhadap London dalam Perang Dunia Kedua dan selamat dari kebakaran hebat pada tahun 1992. Saat ini, Istana Windsor menjadi atraksi wisata yang populer di Inggris, tempat untuk menjamu kunjungan kenegaraan, dan tempat berakhir pekan yang disukai oleh Ratu.
Komentar
Posting Komentar